Jakarta –
Menteri Agraria Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Negara (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) akan meninjau permasalahan abrasi di Pantai Muara Gembong, Bekasi, Jawa Barat. Rencana kunjungan ini sejalan dengan Rencana Tata Ruang Kawasan Perkotaan Jakarta Bogor Depok Tangerang Bekasi Puncak dan Cianjur (Jabodetabek-Punjur).
Berdasarkan catatan detikcom, pada April 2020 lalu, Presiden Joko Widodo telah meneken Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 60 Tahun 2020 tentang Rencana Tata Ruang Kawasan Perkotaan Jabodetabek-Punjur. Dengan Perpres ini, pemerintah ingin mengatur Rencana Tata Ruang kawasan perkotaan yang dirasa perlu perbaikan karena sudah 12 tahun tak diubah.
Pemerintah ingin peran Jabodetabek-Punjur sebagai pusat kegiatan perekonomian berskala internasional, nasional, maupun regional yang terintegrasi antara satu kawasan dan kawasan lainnya, berbasis daya dukung lingkungan dan memiliki keterpaduan dalam pengelolaan kawasan. Salah satu masalah yang hendak dibenahi lewat Perpres ini adalah terkait masalah penanganan banjir.
Pria yang kenal disapa AHY ini mengatakan akan melakukan peninjauan secara langsung ke Muara Gembong usai Lebaran. Sebab, saat ini pihaknya tengah menyusun solusi pengendalian serta penertiban tanah dan tata ruang terkait hal in
“Dirjen Tata Ruang juga terus memberikan laporan update-nya. Ini sedang dirapikan semuanya nanti kesempatan pertama setelah lebaran kita akan melakukan peninjauan-peninjauan secara langsung,” kata AHY saat ditemui awak media di kantornya, Jakarta, Jumat (5/4/2024).
Di sisi lain, dia masih menunggu waktu arahan secara lengkap dari para jajarannya. Setelahnya, dia dapat meninjau langsung terkait permasalahan tata ruang di kawasan Jabodetabek Punjur.
Sebelumnya, Hadi Tjahjanto yang sempat menjabat sebagai Menteri ATR/BPN sebelumnya akan meninjau langsung permasalahan abrasi yang cukup parah di Muara Gembong. Hadi menyebut abrasi itu telah menerjang area hampir seluas 1.500 hektar. Untuk itu, dia menilai permasalahan ini harus segera ditangani.
(hns/hns)