Jakarta –
Subholoding PT PLN (Persero) yakni PLN Energi Primer Indonesia (PLN EPI), memastikan ketersediaan pasokan batubara untuk pembangkit tercukupi.
Ini berarti kesiapan pasokan energi primer PLN lewat komoditas itu dalam menyambut Lebaran 2024 sudah mumpuni.
“Untuk energi primer bagus sekali kesiapannya,” ucap Sekretaris Perusahaan PT PLN Energi Primer Indonesia, Mamit Setiawan, dalam agenda Kesiapan Pasokan PLN Energi Primer Indonesia Jelang Idul Fitri 1445 H di Pave Bistro, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (4/4/2024).
Mamit kemudian menjelaskan untuk batubara, rata-rata pasokan batubara buat pembangkit berkisar di angka 20 sampai 30 hari operasi (HOP). Rinciannya, Jawa-Madura-Bali (Jamali) 24 HOP, Sumatera-Kalimantan (Sumkal) 22 HOP, serta Sulawesi-Maluku-Papua-Nusatenggara (Sulmapana) 32 HOP.
Berkaca dari data ini, Mamit menjelaskan bahwa pasokan batubara untuk PLN Group dalam posisi aman dan handal. Di sisi lain, ia menjelaskan pihaknya juga bakal segera memasok batubara ke dalam pembangkit yang memerlukan pasokan.
“Kami terus mengupayakan ketika ada pembangkit yang dalam kondisi kuning kami pasok sehingga HOP dalam kondisi di atas rata-rata. Untuk batubara sampai saat ini bisa kami pastikan pasokannya dalam kondisi yang sangat aman,” ujar dia.
(kil/kil)